PUISI KOLABORASI [5]


NOVEMBER LEMBAR KELIMA




















Serasa rindu
sudah lama tidak
menanti di bawah hujan
Lampu-lampu kendaraan
bagai mata-mata di kegelapan
Serasa rindu
sudah lama tidak
bercengkerama dengan langit malam

Serasa sudah lama
tak bersentuh dengan catatan usang
Serasa sudah lama
tak bertemu tokoh malang

Serasa banyak yang terlewati
padahal hanya satu langkah terlewati
Langkah yang tak mungkin dipungut kembali
Seperti tetesan hujan
yang tak mungkin terbang ke awan lagi

Kini rintik bersama malam
menata genangan
Biarkan langkah kaki memercikkan
Biarkan tangan ini merengkuh angan
yang tersimpan rapi di langit hujan
dan biarkan pikiran ini tenggelam
dalam bait-bait aksara karam
kabur di antara kabut malam
Bersiap menyapa aksara barunya
Menutup november lembar kelima

Padang, 5 November 2012
Dewi—Andre 

Komentar